Renungan Harian

Sabtu, 09 November 2019

PERKARA MUSTAHIL

PERKARA MUSTAHIL

Yeremia 32:27  “Sesungguhnya, Akulah Tuhan, Allah segala makhluk; adakah sesuatu yang mustahil untuk-Ku?”

Masalah dan pergumulan hidup yang pelik sering kali membuat kita kuatir, lemah dan bahkan tidak jarang di antara kita mengalami depresi.

Kita berusaha dengan segala kekuatan, daya, cara untuk menyelesaikan masalah hidup yang dihadapi dengan menggunakan logika dan pikiran serta jalan yang dianggap paling tepat dan benar.

Hingga pada suatu titik, di mana kita tidak mendapatkan solusi atas permasalahan hidup yang kita alami dan kita merasa bahwa mustahil mendapatkan jalan keluar atas permasalahan hidup yang dialami.

Tidak jarang kemudian kita merasa kecewa kepada Tuhan karena kita tidak segera mendapatkan solusi dan pertolongan atas masalah dan pergumulan hidup yang kita alami.

Pertanyaannya, apakah Tuhan tidak peduli kepada kita dan tidak mendengarkan doa kita?

Tuhan tentu peduli dan mendengar setiap seruan doa kita, karena Dia adalah Allah yang setia. Hanya saja yang menjadi masalah adalah bahwa jalan Tuhan berbeda dengan jalan kita dan waktu Tuhan berbeda dengan waktu kita. Sebab rancangan-Ku bukanlah rancanganmu, dan jalanmu bukanlah jalan-Ku, demikianlah Firman Tuhan (Yesaya 55:8).

Satu hal yang pasti mengenai rancangan Tuhan adalah rancangan-Nya selalu terbaik dan sempurna bagi hidup kita. Tuhan tidak akan membiarkan anak-anak-Nya hidup tanpa harapan.

”Lalu apa yang seharusnya kita lakukan dengan segala kebuntuan dan kemustahilan dalam hidup yang saat ini sedang kita alami? Tetaplah percaya kepada Tuhan, berharap kepada-Nya serta menyerahkan pergumulan hidup kita kepada Tuhan sang ahli dalam perkara-perkara yang mustahil untuk mengerjakan bagian-Nya, karena hal-hal yang mustahil adalah bagian Tuhan dan bagian kita adalah tetap percaya dan berserah kepada-Nya.”
Share:

0 komentar:

Posting Komentar

Arsip Blog

Flag Counter
 
Renungan Rohani Kristen Mengucapkan " Selamat Hari Natal 25 Desember 2019 dan Selamat Tahun Baru 2020. Tuhan Yesus Memberkati. Amin.