IMAN YANG KOKOH TIDAK MEMBUAT KITA MUDA HANYUT
Ibrani 2:1 “Karena itu harus lebih teliti kita memperhatikan apa yang telah kita dengar, supaya kita jangan hanyut dibawa arus”
Beberapa waktu yang lalu kita membaca berita adanya tanggul jebol di Jakarta. Tanggul itu tidak kuat menahan arus air yang deras ketika terjadi hujan lebat.
Setelah dilihat lagi tanggul yang ada memang tidak layak dan tidak mencukupi kebutuhan yang ada. Tanggul hanya dibuat dari tumpukan karung pasir yang ditumpuk.
Jelas saja ketika arus air berubah menjadi deras, tanggul yang terbuat dari tumpukan pasir itu tidak mampu menahan tekanan dari air yang ada.
Tanggul yang tidak dipersiapkan dengan baik dan tidak sesuai dengan standar yang ada maka tidak akan mampu menghadapi arus air ketika terjadi hujan lebat.
Seperti tanggul tadi, kehidupan rohani kita juga tergantung dari apa yang kita bangun di dalamnya.
Ketika kita memilih dasar hidup kita dengan hal-hal yang fana dan mudah diguncangkan oleh dunia, maka dasar hidup kita itu akan mudah hanyut ketika diterpa oleh pencobaan yang ada, kita akan kebingungan dan mudah terbawa oleh arus dunia.
Namun ketika firman Tuhan itu kita dengar dan meletakkan firman itu sebagai dasar atas kehidupan kita, maka kita akan mempunyai sebuah landasan hidup yang kokoh, sebuah landasan hidup yang tak akan goyah ketika pencobaan itu datang menghampiri kita.
Sahabat Renungan Harian, maukah kita menjadikan firman Tuhan itu sebagai landasan hidup kita sekalian?, jawabannya miliki kerinduan membaca Alkitab”
Ibrani 2:1 “Karena itu harus lebih teliti kita memperhatikan apa yang telah kita dengar, supaya kita jangan hanyut dibawa arus”
Beberapa waktu yang lalu kita membaca berita adanya tanggul jebol di Jakarta. Tanggul itu tidak kuat menahan arus air yang deras ketika terjadi hujan lebat.
Setelah dilihat lagi tanggul yang ada memang tidak layak dan tidak mencukupi kebutuhan yang ada. Tanggul hanya dibuat dari tumpukan karung pasir yang ditumpuk.
Jelas saja ketika arus air berubah menjadi deras, tanggul yang terbuat dari tumpukan pasir itu tidak mampu menahan tekanan dari air yang ada.
Tanggul yang tidak dipersiapkan dengan baik dan tidak sesuai dengan standar yang ada maka tidak akan mampu menghadapi arus air ketika terjadi hujan lebat.
Seperti tanggul tadi, kehidupan rohani kita juga tergantung dari apa yang kita bangun di dalamnya.
Ketika kita memilih dasar hidup kita dengan hal-hal yang fana dan mudah diguncangkan oleh dunia, maka dasar hidup kita itu akan mudah hanyut ketika diterpa oleh pencobaan yang ada, kita akan kebingungan dan mudah terbawa oleh arus dunia.
Namun ketika firman Tuhan itu kita dengar dan meletakkan firman itu sebagai dasar atas kehidupan kita, maka kita akan mempunyai sebuah landasan hidup yang kokoh, sebuah landasan hidup yang tak akan goyah ketika pencobaan itu datang menghampiri kita.
Sahabat Renungan Harian, maukah kita menjadikan firman Tuhan itu sebagai landasan hidup kita sekalian?, jawabannya miliki kerinduan membaca Alkitab”
0 komentar:
Posting Komentar